Generalist vs Specialist: Mana yang Lebih Baik?

Generalist vs Specialist: Mana yang Lebih Baik?

Susan Ardjawi - 1 Desember 2023

Dalam merekrut karyawan baru, HRD harus tahu kapan dia harus memilih seorang generalist dan kapan harus mencari specialist.

Generalist adalah seorang tenaga profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang luas di berbagai bidang atau fungsi kerja.

Salah satu kelebihan seorang generalist yaitu dia dapat beradaptasi dengan mudah dan fleksibel dalam menghadapi berbagai situasi dan tantangan dalam dunia kerja.

Sedangkan specialist adalah seorang tenaga profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mendalam di bidang atau fungsi kerja tertentu saja.

Hal ini membuat specialist dapat memberikan solusi yang berkualitas dan inovatif dalam bidang keahliannya.

Mengetahui kelebihan dan kekurangan dari generalist dan specialist sangatlah penting untuk memastikan bahwa kandidat yang direkrut sesuai dan mampu untuk melaksanakan lingkup tanggung jawab yang akan diberikan oleh perusahaan.

Pada artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang perbedaan antara generalist dan specialist, apa saja kelebihan dan kekurangan, serta bagaimana meningkatkan potensi keduanya.

Generalist vs Specialist: Sosok Seperti Apa dan Cocoknya untuk Profesi Apa Saja?

Generalist dan specialist adalah dua tipe karyawan yang memiliki ciri-ciri utama yang berbeda.

Secara umum, generalist adalah karyawan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang luas terhadap berbagai bidang keilmuan atau fungsi kerja.

Beda dengan generalist, specialist memiliki pengetahuan dan keterampilan yang mendalam hanya pada bidang atau fungsi kerja tertentu.

Baik menjadi generalist maupun specialist, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan.

Kelebihan menjadi seorang generalist, antara lain:

●     mampu beradaptasi, berkolaborasi, dan berinovasi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dan disiplin ilmu;

●     dapat menghadapi berbagai situasi dan tantangan di dunia kerja yang semakin berubah dengan menggunakan pengetahuan dan keterampilan mereka dari berbagai bidang; serta

●     mampu menciptakan solusi yang kreatif dengan menggabungkan ide-ide dari berbagai sumber yang pernah dipelajari.

Namun, seorang generalist juga memiliki beberapa kekurangan, yaitu:

●     kurang memiliki kedalaman, kualitas, dan spesialisasi dalam bidang atau fungsi kerja tertentu;

●     cenderung kesulitan untuk memberikan solusi yang berkualitas, konkret, dan inovatif dalam bidang keahliannya; dan

●     dapat mengalami kesenjangan pengetahuan dan keterampilan dengan specialist yang menguasai bidang keahliannya dengan lebih mendalam.

Pada dasarnya, kekurangan seorang generalist dapat dipenuhi oleh specialist dengan kelebihan-kelebihannya, yaitu:

●     mampu menciptakan solusi yang berkualitas, inovatif, dan spesifik dalam bidang atau fungsi kerja yang digelutinya;

●     selalu bisa mengikuti perkembangan terbaru terkait bidang keahliannya karena fokus bidangnya lebih sedikit; serta

●     memiliki reputasi dan kredibilitas sebagai ahli di bidangnya.

Sebaliknya, kekurangan specialist adalah apa yang menjadi kelebihan dari generalist, yaitu:

●     kurang mampu untuk beradaptasi, berkolaborasi, dan berinovasi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dan disiplin ilmu;

●     mengalami kesulitan untuk bekerja lintas fungsi atau bidang kerja yang berbeda; dan

●     dapat terjebak dalam rutinitas dan keterbatasan dalam bidang keahliannya.

Berdasarkan penjelasan tersebut, seorang generalist akan lebih bersinar dan berkembang ketika mereka bekerja di lingkungan yang sering berubah, membutuhkan kerjasama lintas fungsi atau bidang, dan menuntut solusi yang kreatif dan inovatif.

Contoh profesi atau bidang yang cocok untuk generalist adalah manajemen konsultan, digital marketing, atau media online.

Sebaliknya, seorang specialist akan sangat cocok bekerja di lingkungan yang stabil, membutuhkan solusi yang berkualitas dan spesifik, dan menuntut keahlian yang mendalam.

Contohnya adalah ketika mereka bekerja sebagai dokter, pengacara, atau insinyur.

Meningkatkan Potensi Generalist dan Specialist Menggunakan Digital Learning

Generalist dan specialist sama-sama dibutuhkan oleh perusahaan dan akan sangat bermanfaat apabila perusahaan bisa menempatkan mereka di posisi yang tepat dan tak lupa mengembangkan potensi mereka.

Oleh karena itu, penerapan digital learning bisa menjadi salah satu opsi yang ditempuh untuk mengembangkan potensi karyawan, baik untuk para generalist maupun para specialist.

Dengan topik konten yang variatif, digital learning dapat memungkinkan karyawan untuk memilih online course yang sesuai dengan minat dan tujuan mereka, baik untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang luas maupun mendalam di berbagai bidang atau fungsi kerja.

Karyawan juga bisa mengikuti webinar atau podcast yang tersedia dalam digital learning, yang topiknya relevan dengan bidang yang mereka miliki. Baik untuk memperluas wawasan dan inspirasi mereka dari orang-orang yang ahli di bidangnya, maupun untuk mengikuti perkembangan terbaru.

Tidak hanya itu, digital learning juga memberikan kesempatan kepada karyawan untuk bergabung dengan komunitas online yang terkait dengan profesi mereka. Baik untuk meningkatkan kemampuan komunikasi, kolaborasi, dan adaptasi mereka dengan orang-orang dari berbagai latar belakang dan disiplin ilmu, maupun untuk menciptakan solusi yang kreatif dan inovatif dengan menggabungkan ide-ide dari berbagai sumber.

Kesimpulan

Pada dasarnya, baik generalist maupun specialist merupakan tipe karyawan yang sama penting dan sama dibutuhkannya oleh perusahaan manapun.

Kebutuhan akan generalist dan specialist tergantung apa tujuan yang ingin dicapai perusahaan dan macam-macam tanggung jawab yang akan diberikan kepada karyawannya.

Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk seimbang dalam memberdayakan dan mengembangkan potensi keduanya, salah satunya dengan menerapkan digital learning.Demikian penjelasan tentang generalist dan specialist serta bagaimana mengembangkan potensi keduanya menggunakan digital learning. Semoga bermanfaat.***

Sumber:

  • https://www.indeed.com/career-advice/finding-a-job/generalist-vs-specialist
  • https://emeritus.org/blog/career-generalist-vs-specialist/

Jadwalkan SESI DEMO untuk
PENGALAMAN BELAJAR BARU
bagi Anda dan tim

Hubungi kami!

No telepon : +62 (21) 537 29 09

No HP : +62 812-9278-9875

E-mail : info@bawana.com

PT Meta BAWANA Indonesia

Ruko Golden Boulevard C31,
Bumi Serpong Damai
Tangerang 15321, Indonesia

Terms and Conditions Privacy Policy © BAWANA 2023
Chatbot